Jika menyebut Korea Selatan, apa yang
dibayangkan oleh sebagian remaja atau mahasiswa saat ini? pastinya
sebagian besar menjawab K-Pop serta pernak peniknya, termasuk
melodramanya yang begitu digandrungi semua orang . Namun, hal itu
sepertinya tidak berlaku bagi tujuh orang mahasiswa ini. Mereka, Sabtu
(4/8) malam berangkat menuju negeri ginseng tersebut untuk mengikuti
konferensi mahasiswa dan membuka networking dengan beberapa NGO yang bergerak dibidang lingkungan.
Ketujuh mahasiswa itu merupakan
mahasiswa Universitas Indonesia dari berbagai jurusan yang menerima
beasiswa BAKTI NUSA dari Beastudi Indonesia Dompet Dhuafa. Maksud dari
keberangkatan mereka ini diantaranya adalah bagian dari aktualisasi
serta pengembangan diri, memperluas jaringan atau networking serta setelah itu, sekembalinya ketanah air akan berkontribusi nyata bagi masyarakat
Selama 5 hari (6-10 Agustus 2012) di
Korea Selatan, mereka akan mengikuti berbagai kegiatan seperti
konferensi Han On yang diadakan di Sungkyunkwan Unversity, Seoul, Korea
Selatan. Han On merupakan konferensi pemuda dan pertukaran kebudayaan
Korea. Han on sendiri berarti everything about Korea atau
segalanya mengenai Korea, mulai dari ekonomi dan bisnis hingga
perkembangan teknologi Korea akan disampaikan dalam kesempatan ini.
Kegiatan inipun dilengkapi dengan workshop serta mengunjungi berbagai
sentra industri di Korea Selatan.
Selain mengikuti konferensi ini, mereka
pula akan mengunjungi beberapa NGO Korea Selatan, “Tujuan kami
mengadakan pertemuan dengan para NGO lingkungan Korea Selatan adalah
untuk berbagi pengalaman, membuka jaringan dan menjajaki kerjasama,
karena kami mempunyai rencana akan mengadakan seminar lingkungan tingkat
internasional di tahun depan” tutur salah satu peserta rombongan,
Choirunnisak Fauziati, mahasiswi FISIP UI angkatan 2009.
Ketujuh orang mahasiswa ini adalah
Choirunnisak Fauziati (FISIP Ilmu Komunikasi), Jahidin (Fakultas Ilmu
Keperawatan), Annisa Meutia Ratri (FISIP Ilmu Sosiologi), Aan Mi'dad
Arrizza (FKG), Rasih (FMIPA), Rivan Tri Yuono (FMIPA), Thanthowy
Syamsuddin (Fakultas Ekonomi). Selain ketujuh orang berangkat pula
seorang pendamping, yaitu Akhmad Basori, SE. (arya)
0 komentar:
Posting Komentar